
Menjelang perayaan Tahun Baru Cina atau Imlek, permintaan kue keranjang atau nien gao melonjak tajam. Perajin kue keranjang di Kota Tegal, Jawa Tengah, bahkan kewalahan memenuhi pesanan dari berbagai kota, seperti Bandung, Solo, Semarang, Jakarta, dan Surabaya.
Di industri rumahan milik Mindayani Windarjo, proses pembuatan kue keranjang dimulai dengan adonan tepung ketan dan gula karamel cair, yang kemudian dicetak dan dikukus dalam open besar selama enam jam.
Dengan tambahan 30 karyawan musiman, mereka berhasil menghasilkan 4.000 kue keranjang setiap hari. Kue yang sudah diproduksi sejak lebih dari 40 tahun lalu ini hadir dengan berbagai varian rasa, seperti original, pandan, stroberi, dan coklat. Kue keranjang atau yang dikenal juga sebagai dodol keranjang, menjadi simbol keberkahan dalam perayaan Imlek.
Sumber Berita : https://thegazettengr.com
Tinggalkan Balasan