Stevia, yang berasal dari daun tanaman Stevia rebaudiana, diklaim memiliki manfaat kesehatan yang lebih baik dibandingkan gula biasa.

Stevia memiliki keunggulan utama yaitu tidak mengandung kalori, sehingga cocok untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan atau menjaga berat badan ideal. Selain itu, stevia juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan, menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita diabetes atau mereka yang ingin menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Penggunaan stevia dalam diet sehari-hari dapat membantu mengurangi asupan gula berlebih, yang sering dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan seperti obesitas, diabetes tipe 2, dan penyakit jantung. Meskipun stevia dianggap aman dan bermanfaat, penting untuk tetap memperhatikan jumlah konsumsi dan memastikan bahwa produk stevia yang digunakan tidak mengandung bahan tambahan yang dapat mengurangi manfaat kesehatannya.
Secara keseluruhan, memilih stevia sebagai pemanis alternatif dapat menjadi langkah positif menuju gaya hidup yang lebih sehat, asalkan dikonsumsi dengan bijak dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang.
Keunggulan Stevia

Dilansir dari berbagai sumber, stevia memiliki banyak keunggulan yang baik untuk kesehatan dibandingkan gula. Apa saja?
Rendah Kalori
Stevia hampir tidak mengandung kalori, berbeda dengan gula pasir yang tinggi kalori. Ini sangat menguntungkan bagi mereka yang ingin mengontrol berat badan.Tidak Mengandung
Tak Mengandung Karbohidrat
Stevia tidak mengandung karbohidrat, sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah seperti gula pasir. Ini menjadikannya pilihan yang baik untuk penderita diabetes.
Pemanis Alami
Stevia diekstrak dari tanaman Stevia rebaudiana, menjadikannya pemanis alami tanpa bahan kimia tambahan (kecuali jika terdapat campuran bahan lain).
Lebih Manis
Stevia jauh lebih manis daripada gula pasir (200-300 kali lebih manis), sehingga dibutuhkan dalam jumlah yang lebih sedikit untuk mencapai tingkat kemanisan yang sama.
Kelemahan Gula Pasir

Tinggi Kalori
Gula pasir merupakan sumber kalori yang signifikan, berkontribusi pada peningkatan berat badan jika dikonsumsi berlebihan.
Meningkatkan Gula Darah
Gula pasir meningkatkan kadar gula darah secara signifikan, yang berbahaya bagi penderita diabetes dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan lainnya.
Proses Pengolahan Kurangi Nilai Gizi
Gula pasir melalui proses pengolahan yang kompleks, dan beberapa proses tersebut dapat mengurangi nilai gizinya.
Apa saja efek samping Stevia ?

Di balik segala kelebihannya, stevia ternyata memiliki efek samping, lho. Ya, meski umumnya aman, stevia dapat menyebabkan efek samping pada beberapa orang seperti gangguan pencernaan (mual, kembung), pusing, dan reaksi alergi.
Konsumsi berlebihan juga berpotensi menimbulkan masalah ginjal, meskipun penelitian masih belum konklusif.
Selain itu, soal rasa, stevia memiliki rasa yang sedikit berbeda dari gula pasir. Beberapa orang mungkin merasa ada sedikit rasa pahit atau aftertaste.
Sekali lagi, meski lebih sehat, mengonsumsi stevia secara berlebihan tetap tidak dianjurkan. Karena rasa manisnya yang sangat tinggi, konsumsi berlebihan dapat memicu keinginan untuk mengonsumsi makanan manis lainnya.
Terakhir, stevia dapat berinteraksi dengan beberapa obat, terutama obat diabetes dan obat penurun tekanan darah. Untuk itu, konsultasikan dengan dokter jika mengonsumsi obat-obatan tersebut.
Sumber Berita : https://thegazettengr.com
Tinggalkan Balasan