Polisi telah menahan pemuda berinisial AM (23) di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, yang diduga membunuh ibu kandungnya, SK (47), dengan menggunakan kapak. Setelah melakukan tindakan keji tersebut, pelaku menyeret jenazah korban ke sebuah rumah kosong untuk menyembunyikannya.

Kasi Humas Polres Kapuas Hulu AKP Dony menjelaskan bahwa setelah menghabisi nyawa ibunya, AM berusaha menghilangkan jejak dengan membersihkan darah di tempat kejadian perkara (TKP). Esok harinya, AM berpura-pura menemukan jenazah ibunya dan melaporkan kejadian tersebut kepada bibinya.

Kecurigaan terhadap AM muncul dari pihak keluarga, karena ia adalah orang terakhir yang terlihat bersama korban. Setelah dilakukan penyelidikan oleh pihak Polsek Silat Hilir dan Reskrim Polres Kapuas Hulu, terungkap bahwa AM adalah pelakunya.

Motif pembunuhan ini diduga karena ketidakpuasan AM terhadap ibunya yang menolak membelikannya sepeda motor baru dan enggan menikahkannya segera, mempertimbangkan kondisi ekonomi dan ketidakstabilan pekerjaan AM. Saat ini, AM telah diamankan di Polres Kapuas Hulu untuk pemeriksaan lebih lanjut dan dijerat dengan berbagai pasal terkait kekerasan dalam rumah tangga dan pembunuhan.

Sumber Berita : https://thegazettengr.com