
Liverpool masih bertahan di posisi teratas klasemen sementara Premier League 2024/2025 dengan perolehan 45 poin. Di tahun 2025, The Reds diprediksi akan semakin bersinar. Mereka melaju tanpa hambatan, meninggalkan pesaing-pesaingnya, termasuk Arsenal yang berada di urutan kedua dengan 39 poin.
Keberhasilan Liverpool hingga saat ini tidak terlepas dari sentuhan magis pelatih barunya, Arne Slot. Meskipun ia merupakan pelatih yang relatif baru, Arne Slot berhasil meningkatkan performa Virgil van Dijk dan rekan-rekannya di kompetisi tertinggi Inggris setelah ditinggal Jurgen Klopp.
Selain itu, tingginya gaji yang diterima para pemain Liverpool memicu mereka untuk menunjukkan performa terbaik. Manajemen Liverpool dikenal sebagai salah satu klub yang tidak segan-segan dalam memberikan gaji besar kepada pemain. Sebuah bukti menarik, baru-baru ini seorang legenda Liverpool membagikan slip gaji melalui media sosial.
Gaji Tinggi

Slip gaji tersebut menunjukkan betapa besarnya perubahan dalam industri sepak bola selama beberapa dekade terakhir. Di era 1960-an, pemain sepak bola tidak mendapatkan bayaran yang mendekati jumlah fantastis seperti sekarang. Gaji yang diterima pemain saat itu lebih mencerminkan kecintaan mereka terhadap permainan, dibandingkan dengan motivasi finansial yang sering kali menjadi faktor utama dalam karier pemain modern.
Perbedaan ini tidak hanya menunjukkan evolusi dalam hal ekonomi sepak bola, tetapi juga bagaimana popularitas dan komersialisasi olahraga ini telah berkembang pesat. Sepak bola kini menjadi industri global yang menghasilkan miliaran dolar setiap tahunnya, dengan hak siar televisi, sponsorship, dan penjualan merchandise menjadi sumber pendapatan utama bagi klub-klub besar.
Dengan meningkatnya pendapatan tersebut, klub-klub dapat bersaing untuk merekrut dan mempertahankan pemain-pemain terbaik dunia, yang pada akhirnya meningkatkan standar permainan dan daya tarik liga. Namun, hal ini juga menimbulkan pertanyaan tentang kesenjangan antara klub kaya dan klub yang lebih kecil, serta dampak finansial yang dapat terjadi jika pengeluaran klub tidak dikelola dengan baik.
Banyak Atlet Unggulan

Skuad Liverpool memiliki sejumlah nama terkenal, termasuk bintang-bintang seperti Roger Hunt dan Ian Callaghan, yang merupakan pemenang Piala Dunia 1966. Mereka semua mendapatkan gaji tertinggi di klub, namun jumlah tersebut jauh berbeda dengan yang diterima pemain saat ini.
Pada masa itu, para pemain hanya memperoleh gaji 23 per minggu, yang setara dengan sekitar 663 dalam nilai uang saat ini. Selain itu, beberapa pemain juga mendapatkan bonus sebesar 4, yang menambah sekitar 115 ke gaji mingguan mereka jika mereka berhasil memenuhi target tertentu.
Pelatih Bob Paisley, yang dikenal sebagai salah satu manajer terbaik sepanjang masa, menerima gaji sebesar 17 (sekitar 490 saat ini), sedangkan penggantinya, Joe Fagan, mendapatkan 16 (461) per minggu.
Untuk menyamai gaji Mohamed Salah yang dilaporkan sebesar 350.000 per minggu, seorang pemain pada tahun 1960 harus mendapatkan sekitar 12.150 setiap minggu, belum termasuk bonus. Jelas bahwa nilai finansial dalam sepak bola telah berubah secara drastis dalam beberapa tahun terakhir.
Oleh karena itu, jika Virgil van Dijk dan rekan-rekannya tidak mampu meraih gelar musim ini, hal tersebut akan terasa sangat tidak adil mengingat besarnya pendapatan yang mereka terima setiap pekan.
Sumber Berita: https://thegazettengr.com
Tinggalkan Balasan