Langkah ini diharapkan dapat menciptakan kesempatan baru untuk melestarikan spesies yang berada dalam ancaman kepunahan.

Ilmuwan dari Australia berhasil menciptakan embrio kanguru pertama di dunia melalui metode bayi tabung atau fertilisasi in vitro (IVF). Keberhasilan ini diharapkan dapat berkontribusi pada upaya penyelamatan spesies lain yang terancam punah.

Mengutip BBC pada Jumat (7/2/2025), para peneliti menggunakan spesimen dari kanguru abu-abu timur untuk menyuntikkan satu sel sperma ke dalam sel telur. Meskipun demikian, mereka mengungkapkan bahwa untuk mencapai kelahiran hidup, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut dan kemajuan dalam teknologi.

Kelestarian Kanguru Diharapkan Terjaga

Para ilmuwan berharap bahwa teknik serupa dapat diterapkan pada marsupial, yang akan memberikan kontribusi besar terhadap upaya konservasi di Australia. Dr. Gambini mencatat bahwa dengan memanfaatkan teknologi ini, kita dapat melindungi spesies-spesies yang rentan terhadap perubahan lingkungan dan ancaman eksternal lainnya.

Dengan memperkuat penelitian dan pengembangan dalam bidang ini, Australia dapat menjadi pelopor dalam pelestarian keanekaragaman hayati global. Melalui pendekatan ilmiah yang inovatif, diharapkan populasi marsupial dapat terjaga dan berkembang, memastikan keberlangsungan ekosistem yang sehat dan seimbang.

Sumber Berita : https://thegazettengr.com


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *